Bustam Bustomo, SKM – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu
BERITA MUKOMUKO, METRO – Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu akan merancang kebutuhan rumah sakit pratama di Desa Air Buluh Kecamatan Ipuh. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas, Bustam Bustomo, SKM, Jumat (25/08/2023).
Kepala Dinas Kesehatan menyampaikan, agar rumah sakit pratama itu bisa beroperasi, sedikitnya memerlukan biaya yang tidak sedikit. Hal ini, akan menjadi perhatian khusus Dinas Kesehatan, sebab rencananya, RS Pratama akan beroperasi tahun depan.
“Kan sudah dirancang, kalau tahun depan (2024) rumah sakit ini sudah beroperasi. Nah, untuk pengoperasianya, butuh biaya tambahan yang banyak,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, Jumat (25/08/2023) di ruang kerjanya.
BACA JUGA : DPMD Mukomuko Beberkan Tentang Publikasi APBDes dan Peran BPD
Kata dia, biaya yang diperlukan sekitar Rp 5 miliar. Jumlah tersebut, ujar Bustam, untuk melengkapi sarana dan prasarana penunjang rumah sakit. Ia berharap, kebuntuan anggaran yang dibutuhkan dapat terealisasi, sehingga tahun 2024 rumah sakit tersebut bisa berjalan.
“Kalau bicara peruntukkannya, ya kita gunakan untuk pembelian mebeler dan biaya operasional pastinya. Kan nggak mungkin untuk mengoptimalkan pelayanan atau pengoperasionalanya nggak pake biaya,” terang Bustam.
Tidak hanya saran dan prasarana saja yang harus dipersiapkan, Kepala Dinas Kesehatan Mukomuko juga menyampaikan, pihaknya sedang menyusun sumber daya manusia (SDM) yang akan ditugaskan di rumah sakit tersebut.
BACA JUGA : Realokasi DD, DPMD Mukomuko Gunakan Regulasi Teranyar
“Untuk penempatan pegawai, kita koordinasi dengan BKPSDM. Ya, akan kita prioritaskan pegawai dari puskesmas sekitarnya, seperti pegawai yang saat ini bertugas di UPTD Puskesmas Air Rami,” jelasnya.
Sedangkan untuk pelayanan bpjs, ujar Kepala Dinas Kesehatan, masyarakat tidak perlu kuwatir, sebab seiring dengan berkoperasinya rumah sakit pratama, pelayanan bpjs juga telah tersedia.
Gayung bersambut, kepada beritamukomuko.com, Ketua DPRD Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, M. Ali Saftaini, SE mengatakan, pada prinsipnya lembaga yang ia pimpinan siap memfasilitasi kebutuhan dasar rs pratama.
BACA JUGA : Prihatin dengan Kasus Anak, DPRD Mukomuko Minta P2KBP3A Tingkatan Sosialisasi
Kata Ketua DPRD Mukomuko, jika nantinya dibutuhkan kesepakatan antara pemerintah daerah dan DPRD, Ali meyakinkan hal tersebut tidak akan jadi kendala. Menurutnya, saat ini lebih baik fokus kepada percepatan pembangunan, agar rumah sakit yang telah lama dinantikan oleh masyarakat itu segera beroperasi.
Masih Ketua DPRD, rumah sakit merupakan kebutuhan masyarakat, terlebih keberadaan rs pratama di Desa Air Buluh ini, sebab secara geografis, masyarakat yang tidak di sekitar perbatasan dengan Kabupaten Bengkulu Utara ini harus menempuh perjalanan jauh untuk sampai ke RSUD Mukomuko.
“Jarak tempuh yang jauh ini nggak sama seperti kita melakukan perjalanan, sebab yang dibawa ini orang sakit dengan taruhanya nyawa, kalau yang dibawa ibu yang hendak melahirkan, otomatis dua nyawa, iya kan.?,” terang Ketua DPRD Mukomuko, Jumat (25/08/2023).
BACA JUGA : DPRD Mukomuko Akan Cek Limbah di Pabrik ini
Diketahui Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah sakit pratama di Desa Air Buluh Kecamatan Ipuh, Jum’at (18/08 /2023).
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Mukomuko, Wasri dan Ketua DPRD Mukomuko, M. Ali Saftaini, SE Forkopimca, dan undangan lainnya.
Dalam penyampaiannya, Bupati Mukomuko menargetkan, rs pratama beroperasi tahun 2024. (ADV KOMINFO /* * YN).
