Berita Mukomuko, Pondok Suguh – Guru Honorer Daerah (Honda) yang diduga memalsukan sertifikat Vaksin Covid-19 untuk melengkapi berkas perpanjangan kontrak Pegawai Daerah dengan Perjanjian Kerja di lingkungan Dikbud Mukomuko bertugas di Kecamatan Pondok Suguh.
A (39) guru honda saat dihubungi radarbumipekal.id membenarkan jika dirinya bertugas di Kecamatan Pondok Suguh sebagai guru bahasa Inggris.
Saat disinggung alasannya memalsukan sertifikat Vaksin Covid-19, A mengaku takut disuntik. Dengan alasan tersebut Ia nekat melakukan aksinya dengan men-scan.
“Saya takut jarum suntik. Iya, sertifikat Vaksin Covid-19 itu palsu, saya scan sendiri. Sudah saya gunakan untuk syarat perpanjangan kontrak Pegawai Daerah dengan Perjanjian Kerja.” kata A kepada radarbumipekal.id, Selasa (30 /11 /2021) melalui sambungan telepon seluler. (YN).